Jangan terlalu sering makan gorengan, berdampak buruk bagi kesehatan kulit

TRIBUNNEWS.COM-Gorengan menjadi salah satu menu favorit sebagian orang saat buka puasa bersama.

Selain enak, gorengan juga mudah didapat. Mempromosikan kulit yang sehat.

Rumah Sakit Abdi Waluyo (RS Abdi Waluyo) Ahli Dermatologi dan Kelamin menjelaskan bahwa dalam gorengan, banyak kandungan yang dapat berdampak pada kulit, di antaranya:

1. Proses menggoreng – Selama proses menggoreng, molekul AGE (produk akhir sakarifikasi lanjutan) meningkat, yang menyebabkan kerusakan kolagen dan elastin, yang menyebabkan penuaan kulit.

Proses ini juga membutuhkan suhu tinggi, yang meningkatkan kandungan lemak trans dan lemak trans. Ini menghasilkan vitamin yang dihancurkan dalam makanan, termasuk vitamin yang berguna untuk kulit.

Baca: Deep Frying Menu Favorit Hidangan Berbuka Puasa, Bagaimana Minimalkan Mudarat?

“Selain itu, proses penggorengan akan meningkatkan senyawa yang disebut akrilamida. Akrilamida dapat meningkatkan risiko kanker,” kata Arini dalam jumpa media Kulwap, Jumat (5/8/2020). . –2. Penyerapan lemak jenuh dan lemak trans

Asupan lemak trans yang banyak dapat meningkatkan peradangan termasuk pada kulit.

Leave a comment

login s128_sabong ayam judi taruhan_adu ayam judi taruhan