Halodoc, Gojek dan Kemenkes menyediakan layanan kontrol telemedicine Covid-19

Jakarta TRIBUNNEWS.COM – Kementerian Kesehatan (Kemenkes), bersama dengan aplikasi layanan medis Gojek dan Halodoc, meluncurkan cek konsultasi telemedicine online untuk Covid-19.

Layanan ini didukung oleh sekitar 20.000 dokter yang disetujui.

Oscar Primadi, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan, mengatakan dalam sebuah pernyataan tertulis bahwa telemedicine dapat menjadi solusi untuk membantu departemen kesehatan Indonesia menyaring pasien yang berisiko Covid-19. Oscar mengatakan: “Gojek dan Halodoc akan memiliki kesempatan untuk menyebarluaskan informasi dan pendidikan tentang pencegahan Covid-19 kepada publik.” Senin, 23 Maret 2020.

Layanan ini akan didasarkan pada kartu shuffl di aplikasi Gojek Berikan formulir. Pengguna yang memilih kartu acak akan segera pergi ke layanan Covid-19 Check di aplikasi Halodoc. Oscar mengatakan: “Pengguna dapat melihat gejala kesehatan yang mereka alami dan melakukan pemeriksaan terkait Covid-19.” – “Jika pengguna dicurigai curiga terhadap Covid-19, dokter akan merawatnya dan meminta pengguna untuk tinggal di rumah untuk isolasi , Dan Gojek akan mengirim obat resep ke rumah pengguna, Oscar melanjutkan .

Membaca: Ikuti Anies Call, 974 Perusahaan Jakarta mempekerjakan pekerja rumah tangga – Andre Soelistyo, Co-CEO Gojek Group, dalam kolaborasi ini Zhong mengatakan bahwa ia berpartisipasi dalam mobilisasi semua elemen mulai dari ekosistemnya hingga penguatan kerja sama Lembaga manajemen Covid-19 Indonesia.

Baca: Teks lengkap Karena Corona, polisi membubarkan Buyar di Banyumas Acara The Mother’s Move – “Pengemudi membantu masyarakat untuk mendapatkan barang, makanan, dan obat-obatan. Dia berkata:” – “Kami juga mengingatkan Dr. Ak untuk informasi lebih lanjut sehingga masyarakat dapat berkonsultasi dengan dokter dalam kategori Covid-19 kapan saja. “, Halodoc masih menyediakan layanan ini secara gratis.

Leave a comment

login s128_sabong ayam judi taruhan_adu ayam judi taruhan